Salah satu pokok terpenting Buku Urantia mengenai hidup manusia adalah mengenai Adjuster atau Roh Tuhan yang menempati manusia. Setiap kita ditempati satu Adjuster yang bekerja dari dalam batin kita dan menjadi pembimbing kita hingga kehidupan abadi atau hidup selamanya. Itu fakta. Hidup abadi adalah tujuan agama dan kehidupan abadi itu proses yang riil, yaitu menuju penyatuan dengan Roh Tuhan yang didalam. Itu proses sepanjang hidup. Lalu bagaimana mekanismenya dan apa yang harus dilakukan?
(Catatan: Di alam semesta kita ada tiga Roh Ilahi yang beroperasi:
1) Adjuster, Roh pecahan Bapa Semesta yang khusus menempati manusia,
2) Roh Kebenaran atau Rohulqudus yang berasal dari Pencipta alamsemesta kita, Michael yang pernah menjadi manusia Yesus atau Isa alMasih, dan datang ke dunia ini tanggal 28 Mei, 30 M, Pentecost and the bestowal of the Comforter, the Spirit of Truth - (The Urantia Book, 194:1.1)
3) Roh tujuh-ajudan kecerdasan, roh pemberi nyawa semua makhluk yang hidup, berasal dari Roh Ibu Alamsemesta, pasangan Michael. Ada tujuh kecerdasan makhluk hidup yang bertingkat.)
Adjuster itu adalah roh pecahan Bapa dan berasal dari sebuah planet besar yang mengelilingi Firdaus, bernama Divinington. Paper 107 - Origin and Nature of Thought Adjusters dan Paper 13 - The Sacred Spheres of Paradise
Mengapa Adjuster menempati manusia?
Tujuan pertama, untuk memperoleh pengalaman dalam alam ruang-waktu. Pengalaman tidak bisa ditukar atau dipelajari atau dibicarakan atau dibayangkan, tetapi harus betul-betul dialami.
Tujuan kedua, adjuster punya kehidupan tetapi ia adalah roh murni tidak punya personality, sedangkan manusia punya. Kalau tidak punya personaliti maka ia tidak bisa dipanggil namanya, tidak bisa dikenali dan diajak bergaul layaknya kita dengan sesama. Jadi dengan cara bergabung dengan manusia, adjuster akan memiliki personaliti atau kepribadian. Setiap manusia diberi kepribadian khas dan unik, yang adalah pemberian Bapa Semesta juga, setiap orang unik tidak ada duanya. Kepribadian adalah perangkat pemersatu semua sifat, dan itu tidak berubah. Jika adjuster manunggal dengan manusia, ia akan memperoleh kepribadian unik kita itu plus segala pengalaman. Adjuster menyatu dengan kita, artinya kita juga akan memperoleh kehidupan abadi. Jadi dalam penyatuan Roh dan manusia itu dua pihak sama-sama untung. Roh mendapat kepribadian dan pengalaman, manusia mendapat kehidupan. Demikianlah mekanisme kehidupan kekal itu.
(Catatan: Adjuster nampaknya sangat bangga punya personaliti, karena dengan itu Ia akan menjadi warga "normal" alamsemesta, bisa dipanggil namanya, dikenali dan bergaul dengan semua pribadi lain layaknya kita berkomunikasi, bersosialisasi dan berkomunitas. Kepribadian itu sangat penting dalam organisasi dan manajemen alam semesta, sama seperti kita kerja ~ NW )
Adjuster + kita akan suatu hari menyatu, kalau keduanya cocok. Kalau kita mau hidup selamanya, kita wajib menuruti bimbingan dari dalam. Caranya adalah melalui komunikasi dan pengalaman dengan Adjuster, dimana dua pihak saling bekerjasama. Sediakan saat-saat hening dan komunikasi lebih intensif dengan Yang Didalam setiap saat, ikuti petunjuk dari dalam, dan lalui semua pengalaman yang Ia sediakan dengan setia. Kehidupan abadi itu tidak instan, tetapi proses sepanjang hidup, dan dibangun dalam wujud riil bernama jiwa (soul). Jiwa kita itu adalah hasil karya gabungan antara kalbu-pikiran kita dan Adjuster selama kita hidup, dibangun melalui pengalaman hidup. Suatu hari nanti, kita mati, sistem pikiran berhenti bersamaan dengan rusaknya fisik badan ... tetapi untunglah, jiwa kita masih ada! Jiwa akan dihakimi. Kalau lolos kualifikasi berdasarkan kesaksian Adjuster dan Malaikat Penjaga (Guardian Angel) yang menjaga kita, maka jiwa kita akan bersatu atau berfusi dengan Adjuster di planet kebangkitan, dan setelah itu hidup selamanya. Manusia sudah setia selama hidup, lolos ujian, menyatu dengan Tuhan, dan hidup.
Paper mengenai Adjuster, asal-usulnya, karyanya, cara kerjanya, dan mekanisme survival (hidup selamanya melewati kematian) ada di:
Paper 107 - Origin and Nature of Thought Adjusters
Paper 108 - Mission and Ministry of Thought Adjusters
Paper 109 - Relation of Adjusters to Universe Creatures
Paper 110 - Relation of Adjusters to Individual Mortals
Paper 111 - The Adjuster and The Soul
Paper 112 - Personality Survival
Paper 113 - Seraphic Guardians of Destiny
Mengenai Adjuster, di alam semesta kita ada satu Adjuster yang pernah menempati Melchizedek dan Yesus. Aduster yang satu ini istimewa karena Ia adalah pemimpin dari semua Adjuster yang lain.
Berikut sebuah pesan dari Adjuster yang pernah menempati Yesus, yang menyebut namanya sebagai Damascus Scribe, atau Personalized Adjuster
Illawarra District, Australia, August 22, 2011.
The Damascus Scribe.
Subject: “Gifts, Dreams and Déjà Vu” (Part One).
Received by George Barnard.
The Scribe: “We have come together now to put our minds to the Gifts of God (Thought Adjusters), the use of Dreams, and of déjà vu. It is often said by those who read the Fifth epochal Revelation that there really is no one at all who has the right to speak about Thought Adjusters, or might even possess authoritative information about these Gifts.
“I am a Thought Adjuster. I am the Damascus Scribe of many, many experiences, and many more even before I became the gentle voice of Machiventa Melchizedek, before I became the Gift from the Father for the one you all know as Joshua Ben Joseph. It stands to reason, therefore, that with my extensive experience, I can adequately converse about Thought Adjusters, which all hail from the Father and arrive at Divinington. When they first enter the experience of time-space existence they are what you call Virgin Adjusters. They are like new born babes. They are perfect, albeit inexperienced.
“There is nothing about being an eminent Fragment of the Creator, or about us originating on Paradise that can prepare us for the time-space worlds. Time-space experience needs to be experienced in both time and space. It cannot be theorised. It cannot be considered, it cannot be thought about in any reasonable fashion while still on Paradise. It must be experienced to be understood, but typical to our creation is the innate drive to assist you in your evolution, as your divine Indwellers, and in myriad other ways. As well, Thought Adjusters have their identity and their identity is the same as the Creator’s.
“Unless awarded personality in recognition of extraordinary service, Thought Adjusters do not ‘gain reality as persons’. This applies to all those who function in time-space without being associated with (the indwelling of) a human being. Thought Adjusters therefore prefer to indwell human beings, especially the kind with which they can fuse at a later date, thereby gaining personality. My work of many ages on time-space worlds, last of all with the local universe Creator Son, Michael, allowed me to be granted a personality by the Father, this without the normally necessary fusion with a human being.
“And so, my dear friends, this is my position, this is who and what I am; a Personalized Adjuster capable of speaking with you, capable of directing you, capable of teaching you, capable of doing great works within this local universe in His Name, when except for my experiences, all I am is derived from Him, directly, and totally.
“Let us now regroup for a moment, and let us then relax once more, and return to the lesson.”
George: “That was my doing. I inadvertently surfaced somewhat.”
(Catatan: Di alam semesta kita ada tiga Roh Ilahi yang beroperasi:
1) Adjuster, Roh pecahan Bapa Semesta yang khusus menempati manusia,
2) Roh Kebenaran atau Rohulqudus yang berasal dari Pencipta alamsemesta kita, Michael yang pernah menjadi manusia Yesus atau Isa alMasih, dan datang ke dunia ini tanggal 28 Mei, 30 M, Pentecost and the bestowal of the Comforter, the Spirit of Truth - (The Urantia Book, 194:1.1)
3) Roh tujuh-ajudan kecerdasan, roh pemberi nyawa semua makhluk yang hidup, berasal dari Roh Ibu Alamsemesta, pasangan Michael. Ada tujuh kecerdasan makhluk hidup yang bertingkat.)
Adjuster itu adalah roh pecahan Bapa dan berasal dari sebuah planet besar yang mengelilingi Firdaus, bernama Divinington. Paper 107 - Origin and Nature of Thought Adjusters dan Paper 13 - The Sacred Spheres of Paradise
Mengapa Adjuster menempati manusia?
Tujuan pertama, untuk memperoleh pengalaman dalam alam ruang-waktu. Pengalaman tidak bisa ditukar atau dipelajari atau dibicarakan atau dibayangkan, tetapi harus betul-betul dialami.
Tujuan kedua, adjuster punya kehidupan tetapi ia adalah roh murni tidak punya personality, sedangkan manusia punya. Kalau tidak punya personaliti maka ia tidak bisa dipanggil namanya, tidak bisa dikenali dan diajak bergaul layaknya kita dengan sesama. Jadi dengan cara bergabung dengan manusia, adjuster akan memiliki personaliti atau kepribadian. Setiap manusia diberi kepribadian khas dan unik, yang adalah pemberian Bapa Semesta juga, setiap orang unik tidak ada duanya. Kepribadian adalah perangkat pemersatu semua sifat, dan itu tidak berubah. Jika adjuster manunggal dengan manusia, ia akan memperoleh kepribadian unik kita itu plus segala pengalaman. Adjuster menyatu dengan kita, artinya kita juga akan memperoleh kehidupan abadi. Jadi dalam penyatuan Roh dan manusia itu dua pihak sama-sama untung. Roh mendapat kepribadian dan pengalaman, manusia mendapat kehidupan. Demikianlah mekanisme kehidupan kekal itu.
(Catatan: Adjuster nampaknya sangat bangga punya personaliti, karena dengan itu Ia akan menjadi warga "normal" alamsemesta, bisa dipanggil namanya, dikenali dan bergaul dengan semua pribadi lain layaknya kita berkomunikasi, bersosialisasi dan berkomunitas. Kepribadian itu sangat penting dalam organisasi dan manajemen alam semesta, sama seperti kita kerja ~ NW )
Adjuster + kita akan suatu hari menyatu, kalau keduanya cocok. Kalau kita mau hidup selamanya, kita wajib menuruti bimbingan dari dalam. Caranya adalah melalui komunikasi dan pengalaman dengan Adjuster, dimana dua pihak saling bekerjasama. Sediakan saat-saat hening dan komunikasi lebih intensif dengan Yang Didalam setiap saat, ikuti petunjuk dari dalam, dan lalui semua pengalaman yang Ia sediakan dengan setia. Kehidupan abadi itu tidak instan, tetapi proses sepanjang hidup, dan dibangun dalam wujud riil bernama jiwa (soul). Jiwa kita itu adalah hasil karya gabungan antara kalbu-pikiran kita dan Adjuster selama kita hidup, dibangun melalui pengalaman hidup. Suatu hari nanti, kita mati, sistem pikiran berhenti bersamaan dengan rusaknya fisik badan ... tetapi untunglah, jiwa kita masih ada! Jiwa akan dihakimi. Kalau lolos kualifikasi berdasarkan kesaksian Adjuster dan Malaikat Penjaga (Guardian Angel) yang menjaga kita, maka jiwa kita akan bersatu atau berfusi dengan Adjuster di planet kebangkitan, dan setelah itu hidup selamanya. Manusia sudah setia selama hidup, lolos ujian, menyatu dengan Tuhan, dan hidup.
Paper mengenai Adjuster, asal-usulnya, karyanya, cara kerjanya, dan mekanisme survival (hidup selamanya melewati kematian) ada di:
Paper 107 - Origin and Nature of Thought Adjusters
Paper 108 - Mission and Ministry of Thought Adjusters
Paper 109 - Relation of Adjusters to Universe Creatures
Paper 110 - Relation of Adjusters to Individual Mortals
Paper 111 - The Adjuster and The Soul
Paper 112 - Personality Survival
Paper 113 - Seraphic Guardians of Destiny
Mengenai Adjuster, di alam semesta kita ada satu Adjuster yang pernah menempati Melchizedek dan Yesus. Aduster yang satu ini istimewa karena Ia adalah pemimpin dari semua Adjuster yang lain.
Berikut sebuah pesan dari Adjuster yang pernah menempati Yesus, yang menyebut namanya sebagai Damascus Scribe, atau Personalized Adjuster
Illawarra District, Australia, August 22, 2011.
The Damascus Scribe.
Subject: “Gifts, Dreams and Déjà Vu” (Part One).
Received by George Barnard.
The Scribe: “We have come together now to put our minds to the Gifts of God (Thought Adjusters), the use of Dreams, and of déjà vu. It is often said by those who read the Fifth epochal Revelation that there really is no one at all who has the right to speak about Thought Adjusters, or might even possess authoritative information about these Gifts.
“I am a Thought Adjuster. I am the Damascus Scribe of many, many experiences, and many more even before I became the gentle voice of Machiventa Melchizedek, before I became the Gift from the Father for the one you all know as Joshua Ben Joseph. It stands to reason, therefore, that with my extensive experience, I can adequately converse about Thought Adjusters, which all hail from the Father and arrive at Divinington. When they first enter the experience of time-space existence they are what you call Virgin Adjusters. They are like new born babes. They are perfect, albeit inexperienced.
“There is nothing about being an eminent Fragment of the Creator, or about us originating on Paradise that can prepare us for the time-space worlds. Time-space experience needs to be experienced in both time and space. It cannot be theorised. It cannot be considered, it cannot be thought about in any reasonable fashion while still on Paradise. It must be experienced to be understood, but typical to our creation is the innate drive to assist you in your evolution, as your divine Indwellers, and in myriad other ways. As well, Thought Adjusters have their identity and their identity is the same as the Creator’s.
“Unless awarded personality in recognition of extraordinary service, Thought Adjusters do not ‘gain reality as persons’. This applies to all those who function in time-space without being associated with (the indwelling of) a human being. Thought Adjusters therefore prefer to indwell human beings, especially the kind with which they can fuse at a later date, thereby gaining personality. My work of many ages on time-space worlds, last of all with the local universe Creator Son, Michael, allowed me to be granted a personality by the Father, this without the normally necessary fusion with a human being.
“And so, my dear friends, this is my position, this is who and what I am; a Personalized Adjuster capable of speaking with you, capable of directing you, capable of teaching you, capable of doing great works within this local universe in His Name, when except for my experiences, all I am is derived from Him, directly, and totally.
“Let us now regroup for a moment, and let us then relax once more, and return to the lesson.”
George: “That was my doing. I inadvertently surfaced somewhat.”
© The 11:11 Progress Group.
You lit a Flame, and it will become a Raging Fire—ABC-22.
No comments:
Post a Comment